"Untuk sabel putri akan dilombakan para Rabu (6/10), makanya kita berharap Ima dan Gabby sebagai atlet pelatnas bisa tampil maksimal untuk meraih emas," kata Ketua Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Kaltim Muslimin dihubungi dari Jayapura, Selasa.
Muslimin mengatakan hingga hari kedua pertandingan cabang olahraga anggar PON XX Papua yang berlangsung di Aula Serbaguna Gereja St Yoseph, Kabupaten Merauke, tim Kaltim sudah meraih satu medali perak melalui Anis Rohadatul Niehlah dan satu perunggu lewat Agnes Destiana Putri, keduanya pada nomor degen perorangan putri.
"Target kami pada nomor degen ini sebenarnya hanya perunggu, namun di luar perkiraan justru kami bisa menembus final meski akhirnya menyerah dari Annisa Afrawasih asal Riau," jelas Muslimin.
Pelatih tim anggar Kaltim Ahmad Saibi menambahkan pada hari Rabu (6/10) juga dilombakan nomor degen putra dan tim Kaltim menurunkan Yasin dan Rezani.
"Kedua atlet putra masih punya peluang, setidaknya mereka bisa menembus zona medali," jelas Saibi.
Pada PON XX Papua, Saibi tidak menetapkan target muluk. Ia berharap dari 15 atlet yang diturunkan bisa mempertahankan capaian satu medali emas yang diraih pada PON 2016 di Jawa Barat.
"Kami punya dua nomor andalan, yakni sabel perorangan dan beregu putri. Setidaknya dari dua nomor andalan itu kami bisa meraih satu medali emas," tegas Saibi.
Pewarta: Arumanto
Editor: Didik Kusbiantoro
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).