KBRN, Merauke: Antusiasme masyarakat untuk mendukung perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua tahun ini, direspons positif oleh panitia dan pemangku kepentingan.
Demi menghindari transmisi penyebaran Covid-19 selama berlangsungnya multi event terakbar nasional, panitia memastikan siapapun pun yang masuk ke arena pertandingan telah divaksin.
Sebab itu, masyarakat yang hendak memasuki arena harus dapat menunjukkan kartu atau sertifikat vaksin, minimal dosis pertama. Lantas bagaimana apabila masyarakat belum divaksinasi? Polri menyediakan gerai vaksinasi di sekitar arena pertandingan.
Seperti halnya ketika pertandingan seru antara tuan rumah Papua versus Jawa Barat (Jabar) yang berlangsung, Kamis (7/10/2021) sore, di Stadion Katapal Merauke.
"Kami memang bukan panitia PON, tapi Pak Kapolri punya kebijakan yang dinamakan Gerai Vaksinasi Presisi," ujar Ipda Yudi Martias Anas, penanggung jawab gerai vaksin di Stadion Katapal.
Yudi menyebutkan, setiap pertandingan, pihaknya menyediakan antara 50-100 dosis vaksin per harinya untuk melayani masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi. Respons publik ternyata cukup tinggi.
"Jadi masyarakat yang hendak menonton tapi belum divaksin, bisa melakukan vaksinasi di sini," terangnya.
Sementara itu, dr Tri Kurniawan yang menjadi tenaga vaksinator menuturkan, bagi penonton yang telah divaksin di gerai vaksinasi Presisi, dapat melakukan vaksinasi lanjutan di Polres Merauke atau fasilitas layanan kesehatan terdekat.
"Sebenarnya memang tidak ideal, karena seharusnya sebelum masuk stadion sudah divaksinasi dulu. Tapi karena ini kondisinya kedaruratan, kita mempersilakan masyarakat untuk vaksin kedua di Polres Merauke atau klinik kesehatan yang ada," tutur dokter yang juga siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Sukabumi, Jawa Barat itu.
Pewarta: Rosihan Anwar
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI
