KBRN, Merauke: Technical Delegate Cabor Catur PON XX Papua, Agus Subandrio mengatakan, hasil pemeriksaan PCR terhadap teman sekamar dari ofisial atlet catur Kalteng yang positif Corona dipastikan negatif.
Sebelumnya, pada 6 Oktober 2021, salah seorang ofisial atlet catur dari Kalimantan Tengah dinyatakan Positif Covid-19. Kondisi tersebut mengharuskan dilakukan pemeriksaan tes PCR terhadap orang yang melakukan kontak erat dengan yang bersangkutan, yang tak lain teman sekamarnya.
"Udah diperiksa, hasilnya negatif kok. Untuk yang positif, tenang udah diamankan untuk isolasi. Ya, karena udah ada offisial yang positif, prokes harus makin ketat," tutur Agus Subandrio jelang usainya pertandingan babak ke delapan catur cepat PON Papua di Swisssbell Hotel Merauke, Kamis (7/10/2021).
Sementara itu, ofisiial yang sebelumnya dinyatakan posistif Corona pada 6 Oktober lalu, saat ini telah diisolasi.
Catur menjadi cabor dengan prokes paling ketat mengingat tiap orang yang masuk dalam venue harus melakukan rapid test antigen, di mana sebelum pertandingan perdana seluruh panpel, atlet, dan ofisiial serta perangkat pendukung jalannya pertandingan catur melakukan rapid antigen secara masal di depan pintu masuk venue catur.
Agus Subandrio menyebut, jika dalam jalannya pertandingan terdapat atlet yang positif Corona, maka pertandingan akan dihentikan sementara dan panitia melakukan pemeriksaan secara massal, khususnya yang kontak erat dengan atlet positif. Mengingat jika terdapat atlet yang positif Corona, potensi penyebaran sangat tinggi terhadap atlet lainnya teemasuk wasit, karena venue catur merupakan ruangan tertutup dengan pendingin udara.
"Kalau ada atlet yang positif, ya sudah pasti pertandingan kami hentikan sementara. Pemeriksaan tentu dilakukan terutama sama yang kontak erat," imbuh Agus.
Pewarta: Imam Komarudin
Editor: Heri Firmansyah
Sumber: RRI