ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Arena bola voli tempati posisi dua pengguna listrik terbesar

Arena bola voli tempati posisi dua pengguna listrik terbesar

8 Oktober 2021 20:52 WIB
Arena bola voli tempati posisi dua pengguna listrik terbesar
Arena voli di Koya, Kota Jayapura yang digunakan selama pelaksanaan PON XX Papua (ANTARA News Papua/HO-Humas PLN Papua)
Jayapura (ANTARA) - Arena pertandingan bola voli Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang berada di Gelanggang Olahraga Koya Koso, Jayapura, ternyata berada di posisi kedua pengguna listrik terbesar setelah Stadion Lukas Enembe meski banyak pula arena yang hampir sama besar.

Berdasarkan data resmi yang dihimpun media di Jayapura, Jumat, arena bola voli indoor dan outdoor menjadi bagian dari area UP3 Jayapura. Selain itu lokasinya yang jauh dari Kota Jayapura dan akses yang menantang, menghadirkan tantangan tersendiri untuk mobilisasi peralatan.

Untuk memastikan keamanan di arena bola voli, PLN pun menyiapkan sebanyak 22 personel demi memastikan kebutuhan daya hingga 1.890 kVA dapat terjaga.

Bahkan, Direktur Utama PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini sempat meninjau langsung arena pertandingan yang berada di pegunungan tersebut. GOR Koya Koso mempunyai kapasitas penonton 2.200 orang dan 623 orang untuk voli pasir yang memiliki tujuh lapangan.

Saat memantau GOR Koya Koso, Direktur Utama PT PLN diterima langsung oleh Wakil Ketua III Bidang Pertandingan Pengurus Pusat PBVSI, Reginald Nelwan. Bahkan, perbincangan panjang sempat terjadi termasuk kerja sama antara PLN dengan PP PBVSI.

"Venue ini memiliki kebutuhan penerangan serta AC yang tinggi dan semua dipenuhi dengan baik. Untuk pasokan sejak awal kita latihan tidak ada masalah. Semua lancar,” kata Regi dalam keterangan resminya.

Zulkifli Zaini ternyata tidak hanya mengecek kesiapan listrik, namun juga memberikan motivasi kepada pemain, pelatih, panitia penyelenggara hingga masyarakat pecinta bola voli pada umumnya.

"Tetap jaga sportivitas dan kebugaran tubuh. Semoga kalian bisa membawa hasil yang terbaik,” kata Zulkifli.

Pihaknya berharap dengan penugasan PLN untuk membina PBVSI, maka akan dapat meningkatkan prestasi voli di masa depan. Zulkifli menyebut dalam sinergi BUMN, PLN akan mengupayakan yang terbaik untuk pembinaan atlet voli di Indonesia.

Baca juga: Karena protokol kesehatan, penonton PON punya pilihan
Baca juga: Papua daftarkan venue bola voli PON 2021 masuk rekor MURI
Baca juga: Tim voli putri Jabar siap raih hasil terbaik di lapangan terbaik

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Atman Ahdiat
Sumber: ANTARA