Dalam laga semifinal yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Waringin, Jayapura, Jumat, unggulan kedua DKI Jakarta menang mudah 3-0 atas unggulan ketiga Jatim.
Sementara itu, kemenangan Jawa Barat sebagai unggulan teratas harus didapat dengan susah payah karena harus melakoni duel hingga partai kelima demi memastikan keunggulan 3-2 atas Jawa Tengah.
Baca juga: Jabar dan DKI Jakarta dominasi beregu putra bulu tangkis
Jawa Barat memimpin 1-0 melalui Alvi Wijaya Chairullah setelah mengalahkan Bagas Kristianto Nugroho 18-21, 21-11, 21-11 dalam waktu 55 menit.
Jawa Tengah menyamakan kedudukan 1-1 berkat kemenangan Bobby Setiabudi. Atlet penghuni Pelatnas Cipayung itu hanya perlu waktu 28 menit untuk menumbangkan Panji Ahmad Maulana 21-14, 21-16.
Giliran Syabda Perkasa Belawa yang membawa Jabar kembali memimpin 2-1 berkat keunggulan 21-10, 15-21, 21-10 atas Alberto Perkasa Belawa.
Pertandingan pun terpaksa harus dimainkan hingga partai terakhir atau kelima setelah Bagas Maulana/Bobby Setiabudi mencuri poin dari rekannya sesama pelatnas, Muhammad Shohibul Fikri/Pramudya Kusumawardana 21-15, 19-21, 19-21. Kedudukan kembali imbang 2-2.
Baca juga: Persaingan bulu tangkis lebih merata tanpa atlet pelatnas utama
Andika Ramadiansyah/M. Fachrikar P. Mansyur memastikan kemenangan Jabar seusai membungkam Alberto Alvin Yulianto/Bagas Kristianto Nugroho dengan skor 21-11, 21-16.
Sementara DKI Jakarta lolos ke final usai mengalahkan unggulan keempat Jawa Timur 3-0.
Christian Adinata membuka kemenangan DKI usai mengalahkan Gatjra Pilliang Fiqilillahi 21-15, 21-12.
Amri Syahnawi/Yeremia Erich Yoche menambah satu poin untuk DKI setelah menekuk Calvin khristanto/Moh Reza Pahlevi Isfahani 21-17, 19-21, 21-14.
Karono menentukan kemenangan DKI. Tanpa kesulitan, atlet pelatnas itu menyudahi perlawanan Nur Yahya Ady Velani dengan skor 21-11, 21-8.
Baca juga: Jatim ke final bulu tangkis beregu putri PON Papua
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
