ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Tim Atletik DKI Jakarta sebut capaian medali emas masih sesuai target

Tim Atletik DKI Jakarta sebut capaian medali emas masih sesuai target

9 Oktober 2021 05:18 WIB
Tim Atletik DKI Jakarta sebut capaian medali emas masih sesuai target
Atlet DKI Jakarta Odekta Elvina Naibaho (kiri) melakukan selebrasi usai menang pada final nomor Lari 10.000 meter Putri PON Papua di Stadion Atletik Mimika Sport Center, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis (7/10/2021). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/YU
Jakarta (ANTARA) - Manajer tim atletik DKI Jakarta Muriyanto menyebut capaian medali emas yang diraih anak asuhnya di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua masih sesuai target.

"Belum ada yang meleset, kami masih sesuai target," ujar Muriyanto di Mimika, Sabtu.

Muriyanto mengatakan tim DKI Jakarta menargetkan delapan medali emas pada PON Papua kali ini. Dari target tersebut, tiga medali telah diamankan dari nomor 100 meter gawang putri, 5.000 meter putri, dan 10.000 meter putri.

Sedangkan lima emas lainnya, kata dia, diharapkan dapat didulang dari nomor lompat galah putri, lompat tinggi, 800 meter putra, estafet putri, dan marathon putri.

Muriyanto mengaku tidak bisa memprediksi lawan-lawan tangguh yang akan dihadapi anak asuhnya, mengingat tidak adanya kejuaraan atletik dalam satu tahun terakhir akibat pandemi COVID-19.

Namun, melihat hasil dari sejumlah nomor yang telah dipertandingkan, dia menilai tim Jawa Barat patut diperhitungkan.

"Secara mencolok itu Jawa Barat, karena Jawa Barat itu kuat, di semua cabang itu ada," kata dia.

Hingga hari kelima penyelenggaraan cabang olahraga atletik PON XX Papua, DKI Jakarta telah mengemas tiga medali emas, dua perak, dan dua perunggu.

Adapun pada gelaran PON XIX Jawa Barat 2016, DKI Jakarta berhasil menjadi juara umum cabang olahraga atletik dengan total medali 15 emas, tiga perak, dan dua perunggu.

Baca juga: DKI Jakarta masih nyaman memimpin klasemen medali
Baca juga: Tim atletik DKI Jakarta bidik delapan emas di PON Papua
Baca juga: Emilia Nova jadikan PON Papua sebagai momen "comeback" pasca-operasi

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Dadan Ramdani
Sumber: ANTARA