KBRN, Pontianak: Lifter kelas berat andalan Kalimantan Barat, Riska Oktaviana, berhasil menyumbangkan medali di Pekan Olahraga Nasional Indonesia (PON) XX Papua 2021.
Turun di kelas 87+, Riska harus mengakui keunggulan kompetitornya dari Provinsi Aceh, Nurul Akmal.
Nurul Akmal sendiri, adalah lifter nasional yang tampil di Olimpiade Tokyo. Ia meraih Medali Emas untuk Aceh, sekaligus membukukan catatan rekor baru Cabor Angkat Besi di kelas +87 Kg pada PON Papua.
Bertanding di Auditorium Universitas Cenderawasih (Uncen), Sabtu (09/10/2021), Riska sejatinya mampu mencatatkan total angkatan 223 Kg, dengan 110 Kg snatch dan 113 Kg clean and jerk.
Dengan raihan ini, maka Riska menjadi atlet ketiga dari Cabor Angkat Besi yang mempersembahkan medali bagi Kalbar di PON XX Papua.
Selain Riska Oktoviani, masih ada Wuri Hasanah, yang juga turun di Kelas 87+ Cabor Angkat Besi ini. Namun Wuri, tidak sanggup memberikan medali, karena ia hanya mampu mengangkat beban seberat 206 Kg, 96 snatch dan 110 Kg clean dan jerk.
“Alhamdulillah, medali bertambah. Apapun yang dipersembahkan atlet, tetap kita syukuri. Karena mereka sudah berjuang untuk mengharumkan Kalbar,” kata CdM Kalbar di PON XX Papua, Zainal Sarpani.
Hingga saat ini, papar Sarpani, Kontingen Kalbar memang belum menambah Medali Emas, yang menjadi ukuran kesuksesan dalam klasemen. Namun demikian, ia tetap optimis, akan ada atlet Kalbar yang akan menambah medali emas.
“Kita terus berdoa dan memotivasi atlet yang masih bertanding. Semoga mereka bisa mempersembahkan medali emas nantinya,” kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II KONI Kalbar ini.
Pewarta: Vico Alhadi
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI