RRI

Balas Dendam Sempurna Putri Babel atas DKI

11 Oktober 2021 09:25 WIB
Balas Dendam Sempurna Putri Babel atas DKI

KBRN, Merauke: Tim putri Bangka Belitung (Babel), sukses menuntaskan dendam mereka atas DKI Jakarta. Pada laga perebutan peringkat ketiga, Senin (11/10/2021) siang, di Stadion Katapal Merauke, Huci Helyani cs menundukkan tim putri DKI Jakarta tiga gol tanpa balas. 

Bagi pelatih Babel, Fila Hadianto, perjuangan anak asuhnya sungguh luar biasa. Fila pun merasa puas atas kemenangan 3-0 karena berhasil membalas kekalahan tipis 0-1 di penyisihan grup A. 

"Kami mengucapkan syukur atas kemenangan ini. Semua ini berkat doa masyarakat dan juga dukungan dari media," ujar dia. 

Pada laga yang dimulai pukul 07:30 WIT, pelatih Babel melakukan perubahan formasi yang terbilang radikal. Salah satu terobosan jitu yang dilakukan Fila, di antaranya menempatkan striker Vivi Oktafiariski sebagai bek. 

Tak hanya itu saja, barisan gelandang diubah untuk mengantisipasi sejumlah pilar yang cedera. Fila pun menempatkan Susilawati, yang posisinya sebagai sayap, menjadi striker tunggal. 

"Kami memang sengaja menempatkan Vivi sebagai stopper karena untuk mengantisipasi serangan dari pemain cepat DKI Jakarta. Seperti si Nenes (Viny Silfianus)," ungkap dia. 

Babel lebih baik 

Fila menyebutkan, Vivi Oktafiariski juga terbiasa bermain bek saat membela timnas putri Indonesia. Taktik itu juga sempat dicoba ketika menghadapi tuan rumah Papua. 

"Kebetulan Vivi dan Ade (Mustikiana) biasa dimainkan sebagai stopper sewaktu di timnas. Jadi, memang cara ini kami lakukan," tutur dia. 

Akhsanul Viddin, asisten pelatih DKI mengakui keunggulan tim putri Babel. Menurut Akhsanul, perjuangan anak-anak DKI Jakarta sudah maksimal. 

"Perjuangan anak-anak memang sudah maksimal. Lawan memang lebih baik pada hari ini," ungkap dia. 

Shalika Aurelia Viandrisa, bek tangguh DKI Jakarta, tak mencari alasan atas kekalahan timnya. Shalika mengakui keunggulan Babel di hampir semua lini permainan. 

"Bagi kami kalah menang adalah hal yang biasa, dan saya akui Babel lebih baik dari kami hari ini," jelasnya. (ros)

Pewarta: Rosihan Anwar
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI