Wakil Papua yang baru saja menyabet emas nomor 6.000 meter finswimming putri ini mengaku mempertahankan keberhasilannya lebih sulit dibandingkan berjuang mencapai apa yang ingin didapatkan.
"Mempertahankan lebih susah, harus try hard lagi mengalahkan diri sendiri," kata Annisa kepada ANTARA usai bertanding di arena selam laut, Teluk Yos Sudarso, Kota Jayapura, Senin.
Annisa mengungkapkan sabar dan menahan emosi adalah kuncinya saat menghadapi pertandingan, terlebih ketika terjadi race yang ketat.
Baca juga: Tuan rumah Papua kemas emas selam laut 6.000 meter finswimming putri
Persiapan mengikuti PON Papua, menurut atlet berusia 26 tahun itu, sangat sulit mengingat pesta olahraga tersebut digelar di tengah pandemi COVID-19.
Pembatasan sosial dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) membuat dia kesulitan berlatih karena kolam renang dan pusat kebugaran harus ditutup.
"Struggle banget apalagi COVID latihan di Jakarta lockdown terus, struggle-nya parah, swimming pool close, gym close, susah banget karena COVID kemarin," kata Annisa.
Annisa mengungkapkan telah fokus berlatih selama sembilan bulan, mulai Januari hingga tiba di Jayapura menjajal arena selam kolam yang berlokasi di Teluk Yos Sudarso pada 29 September.
PON kali ini merupakan kali ketiga Annisa berada di Papua, setelah bertanding di Manokwari dan Raja Ampat. Namun, ini merupakan pertama kali dia berada di Jayapura.
Baca juga: Jawa Barat tambah emas lewat selam laut 3.000 meter finswimming putra
"Kalau tanding di Indonesia Timur, di Papua, jernih-jernih sih, jadi sambil berenang sambil snorkling gitu," kata Annisa.
Saat ditanya target usai PON Papua, Annisa mengaku belum memiliki rencana. Dia justru ingin pergi berlibur untuk melepas tekanan usai PON.
"Pengennya ke Raja Ampat atau ke Banda," kata Annisa yang tergabung dalam pelatnas hoki bawah air.
Selain nomor 6.000 meter finswimming putri, Annisa juga akan bertanding dalam nomor 3.000 meter finswimming putri Selasa esok.
Cabang olahraga selam laut mempertandingkan total delapan nomor yang akan bergulir selama empat hari, mulai Senin ini hingga Kamis nanti sebelum PON ditutup pada 15 Oktober.
Baca juga: Cabang olahraga selam laut PON Papua mulai bergulir
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).