KBRN, Jayapura: Kontingen Jawa Barat (Jabar) semakin digdaya setelah merebut 19 medali emas, 7 perak, dan 7 perunggu dari cabang olahraga dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua berlangsung di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Senin (11/10/2021).
Tambahan 19 emas itu berasal dari tiga nomor berbeda yakni canoeing, rowing, dan perahu naga (traditional boat race). Pada nomor canoeing, Jawa Barat sukses mengumpulkan 7 emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Sementara dari rowing, kontingen ini mengamankan 7 emas, 4 perak, dan 3 perunggu.
Adapun dari nomor perahu naga sudah mengumpulkan 5 emas dan 1 perunggu. Jawa Barat masih berpeluang menambah kepingan medali karena masih ada tiga nomor perahu naga yang akan dipertandingkan yakni 1.000 meter, 500 meter, dan 200 meter campuran.
Hari ini Jabar mengamankan dua emas nomor perahu naga 200 meter putra dan putri.
Emas pertama Jawa Barat disumbangkan Andri Agus Mulyana dan kawan-kawan setelah menjadi yang tercepat untuk mengalahkan lawan-lawannya dengan catatan waktu 49,059 detik.
Medali perak diraih kontingen dayung Kalimantan Tengah setelah kalah beberapa milidetik atau 49,098 detik. Sementara medali perunggu diraih Papua Barat setelah mencatatkan waktu 50,557 detik.
Awalnya Kalimantan Tengah dan Papua Barat bersaing ketat dalam 100 meter pertama, namun memasuki 100 meter terakhir, tim dayung Jawa Barat menggeber kayuhan hingga mampu menyalip di tepi garis finis.
Adapun medali emas kedua Jawa Barat diraih Riana Yulistrian dan kawan-kawan setelah finis pertama dengan catatan waktu 54,923 detik. Medali perak diraih Papua dengan catatan waktu 55,060 detik, sedangkan perunggu diamankan Sulawesi Tenggara usai membukukan waktu 56,282 detik.
Kendati masih ada tiga medali emas yang akan diperebutkan, Jawa Barat sejatinya sudah mempertegas sebagai juara bertahan sejak nomor rowing. Bahkan koleksi medali PON Papua ini melebihi hasil PON sebelumnya yang saat itu mengumpulkan 18 medali emas.
Manajer dayung Jawa Barat Alia Meidina tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya setelah Jawa Barat menjadi juara umum cabang olahraga dayung yang bahkan melebihi pencapaian PON sebelumnya.
"Alhamdulillah ini memang target kita tetap menjadi juara umum, dan di 2016 kita juga menjadi juara umum. Di 2016 itu kita 18 emas dan Alhamdulillah kita sudah melampaui target, 19 emas," kata dia.
Meidina menambahkan prestasi ini merupakan buah dari kerja keras selama dua tahun dalam melangsungkan pemusatan latihan di Cipule, Karawang.
"Kita proses latihannya panjang yah, sampai dua tahun melakukan latihan. Saya bilang jangan sampai menyianyiakan proses dua tahun latihan. Hari ini proses itu dibuktikan dengan baik," kata dia.
Selain itu, regenerasi berkesinambungan menjadi kunci Jawa Barat bisa mempertahankan status juara, tutup Meidina.
Pewarta: Ririn
Editor: Syarif Hasan Salampessy
Sumber: RRI