Dalam pertandingan hari ini yang berlangsung sengit dengan beda waktu tipis, Annisa mengungkapkan sabar menjadi kunci kemenangannya.
“Kalau berenang di laut itu harus sabar, tahu strategi gitu, kapan mau sprint, kapan mau tahan, bikin lawan emosi, cuma ya pintar-pintaran aja strateginya bagaimana,” ujar Annisa ditemui usai pertandingan.
Baca juga: Rahasia Annisa langganan emas selam dalam tiga PON berturut-turut
Annisa finis di urutan pertama dengan catatan waktu 38:36:68, disusul wakil Jawa Timur Nafa Amadea dengan catatan waktu 38:37:70 dan wakil wakil Jawa Barat Tio Galuh Maharani yang mencatatkan waktu 38:40:71.
Pada hari sebelumnya, Annisa telah mempersembangkan emas selam kolam nomor 6.000 meter finswimming putri. Atlet berusia 26 tahun itu merasa puas dapat menggondol dua emas di PON ketiganya.
“Senang banget target semuanya sudah tercapai untuk membanggakan Papua. Target aku emang dua nomor laut ini,” kata Annisa.
Baca juga: Tuan rumah Papua kemas emas selam laut 6.000 meter finswimming putri
Atlet asal Bandung itu mengaku tidak mengalami kendala yang berarti saat bertanding. Dia mengatakan telah beradaptasi dengan cuaca panas Papua dan mengantisipasi agar tidak mengalami heat stroke saat bertanding.
“Cuacanya sih tadi pagi mendung tiba-tiba panas, jadi kalau misalkan orangnya belum berpengalaman mungkin bisa dehidrasi karena belum minum,” ujar Annisa.
“Sebelum tanding selalu minum protein buat menahan lapar,” dia menambahkan.
Cabang olahraga selam laut mempertandingkan total delapan nomor yang akan bergulir selama empat hari, mulai Senin ini sampai Kamis pekan ini.
Baca juga: Tuan rumah Papua kemas emas selam laut 6.000 meter finswimming putri
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).