Keyakinan itu terwujud setelah Papua mengalahkan Aceh 2-0 dalam partai final di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Kamis.
"Sebelum PON bergulir, saya sudah yakin kami akan juara di tanah kami sendiri," kata Ricky Cawor selepas pertandingan.
Ricky mengaku persiapan panjang yang sudah dilakukan dia dan rekan-rekannya selama dua tahun dan lima bulan terakhir di bawah pelatih kepala Eduard Ivakdalam.
Pemain asal Merauke itu bahkan tak bisa mengingat secara pasti berapa banyak jumlah pertandingan uji coba yang dilakoninya bersama rekan-rekannya dalam tim Papua.
Baca juga: Papua raup emas sepak bola putra usai bungkam Aceh
"Yang jelas uji coba itu semua sangat membantu para pemain," kata dia.
Selain itu, Ricky merasa dengan jangka waktu dua tahun lima bulan yang dilewati bersama sangat membantu terciptanya kerekatan di dalam tim Papua.
Kerekatan itu pula memudahkan tugasnya sebagai kapten tim Papua.
"Semua pemain di tim Papua ini rendah hati dan saling mengasihi satu sama lain," tutup dia.
Tak hanya menyumbangkan medali emas untuk tim Papua, Ricky juga menutup kiprahnya di PON Papua sebagai top skor dengan torehan 11 gol.
Baca juga: Jatim kalahkan Kaltim 3-2 untuk rebut medali perunggu
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).