"Kami berlatih bersama dengan pasukan Denjaka Angkatan Laut," kata Manajer tim terjun payung Lampung Hasani saat dihubungi Antara dari Bandarlampung, Rabu.
Ia mengatakan tim terjun payung sudah berlatih sejak Kamis (26/8) lalu. Mereka memulai penerjunan dengan istilah refreshing, yang dalam dunia terjun payung berarti mengingat kembali pola dan program latihan dengan penerapannya di udara.
Menurut dia, tim terjun payung Lampung sudah cukup lama tidak berlatih sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat pandemi COVID-19.
Baca juga: Papua Barat targetkan juara umum cabang terjun payung pada PON XX
Lebih lanjut, ia menjelaskan tiga penerjun payung Lampung, yaknj Purwanto, Eko Agus Sulistyo dan Erlando Brojo Sentiko sudah memulai kembali program latihan mereka di Lanud Gatot Subroto Way Kanan, Lampung.
"Sebelumnya, kami berlatih di Lanud Sulaiman, Margahayu, Bandung, Jawa Barat. Kami juga sempat berlatih di Surabaya beberapa waktu lalu. Namun terkendala ada PPKM," ujar Hasani.
Ia menambahkan latihan kali ini adalah yang terakhir sebelum menuju ke Papua Oktober nanti. Latihan ini dilakukan untuk menjaga kondisi atlet agar tidak mengalami cedera sebelum bertanding.
"Sebenarnya kami sudah merencanakan latihan selesai, tetapi memang masih dipandang perlu untuk menyelaraskan tim sebelum istirahat menjelang ke Papua," pungkas Hasani.
Baca juga: Percasi Lampung optimistis raih medali di PON XX Papua
Baca juga: Atlet panahan Lampung terus berlatih hadapi PON Papua
Baca juga: Pesenam Lampung berlatih di Rusia guna hadapi PON Papua
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Rr. Cornea Khairany
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).