ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Tim sepak bola Aceh jalani pemusatan latihan di Surabaya

Tim sepak bola Aceh jalani pemusatan latihan di Surabaya

1 September 2021 19:42 WIB
Tim sepak bola Aceh jalani pemusatan latihan di Surabaya
Arsip foto - Mantan pelatih timnas Fakhri Husaini (baju putih) didampingi Ketua PSSI Aceh Nazir Adam bersama pemain pelatda sepak bola PON Aceh di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. ANTARA/M Haris SA.
Banda Aceh (ANTARA) - Tim sepak bola Aceh yang dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua bakal menjalani pemusatan latihan di Surabaya, Jawa Timur sebelum anak asuh Fakhri Husaini bertolak menuju Bumi Cendrawasih.
​​​​​
Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Aceh Nazir Adam di Banda Aceh, Rabu, mengatakan tujuan dari pemusatan latihan di Pulau Jawa ini adalah untuk mematangkan persiapan mengingat persaingan di PON Papua bakal ketat.
​​​​​
"Tim diberangkatkan ke Surabaya hari ini. Selain pematangan tim, mereka juga dijadwalkan mengikuti sejumlah pertandingan uji coba," kata Nazir Adam.

Baca juga: Fakhri Husaini mulai latih tim sepak bola PON Aceh
Baca juga: Papua targetkan rebut emas sepak bola PON XX


Menurut dia, Tim Aceh yang diberangkatkan ke Surabaya berjumlah 20 pemain yang sebelumnya menjalani pemusatan latihan Banda Aceh sejak Februari lalu. Mereka sebagian besar merupakan pemain tim Porwil Sumatera di Bengkulu pada 2019 di mana Aceh meraih medali emas.

Selama di Jawa Timur, kata Nazir Adam, ada tiga pertandingan uji coba yang diagendakan. Pertama bertanding dengan tim PON dari Provinsi Nusa Tenggara Timur, tim PON Provinsi Jawa Timur serta dengan klub Liga 3 Persida Sidoarjo.

"Sebelumnya, uji coba dijadwalkan dengan Persebaya Surabaya. Namun, karena Persebaya sudah ada jadwal kompetisi Liga 1, maka diganti dengan Persida. Persida merupakan peserta Liga 3 dan klub tertua di Jawa Timur," kata Nazir Adam menerangkan.

Menyangkut dengan perkembangan pemain selama pemusatan latihan, Nazir Adam mengatakan berdasarkan laporan tim pelatih menunjukkan peningkatan performa meski masih harus digenjot karena minimnya uji coba dengan tim yang selevel.

"Tim pelatih merasa belum puas, sehingga perlu pelatihan di Pulau Jawa dan menjalani pertandingan uji coba dengan sejumlah tim. Pelatih Fakhri Husaini ingin melihat hasil di Pulau Jawa dan menjadi baham evaluasi sebelumnya berangkat ke PON Papua," pungkas Nazir Adam.

Baca juga: PSSI tetapkan sepak bola PON Papua tanpa pemain profesional
Baca juga: Tim pelatih sepak bola NTT kantongi 26 pemain untuk PON Papua
Baca juga: KONI Pusat ajak masyarakat ramaikan lari virtual "Kirab Api PON Papua"

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Bayu Kuncahyo
Sumber: ANTARA