KBRN, Jayapura: Tuan rumah Papua dan Jawa Barat bersaing ketat dalam perburuan medali di cabor atletik Pekan paralimpik Nasional Peparnas ke-16 tahun 2021. Dari berbagai kategori atletik yang digelar di stadion Lukas Enembe, Senin (08/11/2021), Papua menambah 4 medali emas dari berbagai nomer final.
Di nomor lari 400 meter putra Papua meraih satu emas melalui Slamet Riansyah setelah mencatat waktu 59,53 detik. Kemudian Tadius lompat jauh F13, Alex lempar lembing F 11 dan kansius lompat jauh F43. Sedangkan Jawa Barat juga sukses menambah 4 medali eas dari nomer 400 meter putri melalui Indah Khirunusa dengan catatan awaktu 1,03,93 detik.
Kemudian Amirul Sakim kelas 400 meter putra, yang mencatat waktu 53,74 detik sekaligus memecahkan rekornas atas namanya sendiri yakni 53,87 detik dan Lisna Desiana 100 meter.
Sumatera Utara secara mengejutkan juga meraih 3 medali emas dari nomor lempar cakram putra Alan Sastra, kemudia Juliantik lempar lembing putri dan 100 meter lari elit putri Putri Aulia. Pada nomor bergengsi tersebut, putri Aulia yang merupakan pemain Pelatnas menggungulidua rivalnya di babak final, yakni Zascia Sulteng dan Ni Wayan dari Bali.
Sementara itu, pelari asal Sulut Susan Unggu di nomor 100 meter tuna netra meraih emas bagi kontingennya setelah mencatat waktu 14,6 detik, mengungguli dua pesaingnya yakni Sisa Mutmaroh Jawa Barat dan Yeta Anggraeni dari DIY yang meraih perak dan perunggu.
Raihan medali emas bagi Sulut itupun langsung disambut hangat beberapa ofisialnya. Bahkan, Susan Unggu pun langsung berharap agar atlet berprestasi mendapat perhatian dari pemerintah daerah setempat, terutama jaminan pekerjaan.
“Mohon peraih medali di Peparnas mendapatkan perhatian dari bapak Gubernur,” ujar Susan.
Hingga Senin (8/11/2021) malam, cabor atletik sudah membagikan banyak medali emas, dan sementara sebagai pengumpul medali terbanyak dari cabor atletik masih diduduki tuan rumah Papua dan Jawa Barat yang sama-sama mendulang 12 medali emas, disusul Sumatra Utara 11, berikutnya Jawa Tengah 6, DKI Jakarta 3 dan Jambi 3.
Pewarta: Edwi Puryono
Editor: Heri Firmansyah
Sumber: RRI
