"Kalau ada keluhan langsung sampaikan saja ke panitia, misalnya hal-hal atau masalah apa pun (soal media center) sampaikan, nanti kalau bisa kita atasi sebaik-baiknya dan secepat-cepatnya," kata Menkominfo Budi pada konferensi pers di media center JCC di Jakarta, Senin malam.
Budi menyebutkan bahwa sempat ada masalah terkait kualitas sambungan internet di media center di JCC sehingga sempat mengganggu siaran livestreaming kegiatan rangkaian KTT ke-43 ASEAN pada Senin pagi, namun masalah tersebut dapat segera diatasi.
"Tadi sempat ada keluhan soal sinyal Wi-Fi tapi cepat diantisipasi," ujarnya.
Menurut pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika, media center KTT ke-43 ASEAN yang berada di Exhibition Hall B Jakarta Convention Center, Jakarta memiliki daya tampung hingga 2.500 orang.
Media center ASEAN menyediakan berbagai macam fasilitas, seperti ruang kerja yang dilengkapi dengan laptop, dining space, 20 media booth, mushola, kursi pijat untuk relaksasi, klinik, toilet, video village, dan tiga big screen (layar besar) yang diperuntukkan bagi wartawan agar dapat memantau kegiatan selama KTT ASEAN berlangsung.
"Kami juga menyediakan jaringan internet berkapasitas 10 Gbps," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong.
Media center KTT ke-43 ASEAN di JCC beroperasi mulai 2 sampai 8 September.
Indonesia menjabat sebagai ketua ASEAN pada 2023 dengan mengusung tema "ASEAN Matters Epicentrum of Growth".
Sebelumnya Indonesia telah menyelenggarakan KTT Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Mei 2023.
Baca juga: Menkominfo pastikan kesiapan fasilitas di media center KTT ke-43 ASEAN
Baca juga: Menkominfo ajak insan humas sukseskan KTT ke-43 ASEAN
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).