ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Polisi lakukan sterilisasi saat jamuan makan malam KTT ASEAN di GBK

Polisi lakukan sterilisasi saat jamuan makan malam KTT ASEAN di GBK

5 September 2023 21:36 WIB
Polisi lakukan sterilisasi saat jamuan makan malam KTT ASEAN di GBK
Ilustrasi - Sejumlah kendaraan melintas di kawasan jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (30/8/2023). Dalam penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN, Pemprov DKI bersama Polda Metro Jaya menerapkan sistem buka tutup pada 29 ruas jalan yang bersifat situasional yaitu menyesuaikan dengan waktu para delegasi melintas dari hotel menuju venue maupun sebaliknya, yang berlaku mulai tanggal 2-7 September 2023. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nym.
Kepolisian melakukan sterilisasi di beberapa ruas jalan saat jamuan makan malam atau gala dinner delegasi KTT ASEAN di Hutan Kota by Plataran di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, pada Rabu (5/8) malam.
 
"Jadi mulai 16.00 WIB sampai selesai acara gala dinner ke Plataran, akan disterilkan, mungkin sampai jam 22.00 WIB," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman kepada pers di Jakarta, Selasa.
 
Latif menjelaskan, pihaknya melakukan sterilisasi di ruas jalan mulai dari arah Semanggi sampai Bundaran Senayan. Skenario rekayasa arus lalu lintas juga telah disiapkan.
 
Kendaraan dari arah Gatot Subroto yang mau belok kiri masuk Sudirman-Thamrin dialihkan lewat Slipi atau diluruskan.

"Begitu juga dari Sudirman-Thamrin yang mau masuk ke arah Semanggi akan dibelokkan masuk ke Kuningan atau ke arah timur, " kata Latif.

Baca juga: Besok, polisi terapkan rekayasa lalu lintas di tiga ruas utama
Baca juga: Kualitas udara Jakarta dinilai membaik saat WFH bersamaan KTT ASEAN
 
Untuk kendaraan dari arah Slipi yang akan ke arah selatan diputarkan ke kiri, yaitu dari Semanggi ke arah utara. "Cuma muter aja, enggak diberhentikan," katanya.

Latif mengimbau kepada masyarakat turut mendukung kesuksesan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-43. Pemerintah daerah juga telah mengeluarkan kebijakan seperti meliburkan sekolah dan menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (WFH).
 
"Tentu ini kan kerja kita semuanya, atas nama negara kita juga, kebanggaan negara kita, harus mendukung semuanya," katanya.

Latif juga meminta maaf kepada masyarakat dengan adanya rekayasa lalu lintas ini dan berharap masyarakat juga berpartisipasi untuk suksesnya acara KTT ASEAN di Jakarta.
 
"Kami tentunya sangat minta maaf kepada masyarakat dengan adanya kegiatan ini, tapi bukannya kami mempersulit, kami juga ingin berpartisipasi untuk suksesnya KTT ASEAN di Jakarta ini," katanya.


Sumber: ANTARA