Presiden Joko Widodo meninjau persiapan Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN yang akan berlangsung di Plataran Hutan Kota Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu.
Dalam tayangan video yang diunggah akun YouTube Sekretariat Presiden di Jakarta, Rabu, tampak Jokowi dengan didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan juru masak Arnold Poernomo meninjau menu makanan yang akan dihidangkan.
Arnold, yang pernah menangani jamuan makan KTT ke-42 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), menjelaskan bahwa dalam jamuan makan malam KTT ke-43 ASEAN kali ini dia mengundang juru masak sebagai bintang tamu spesial.
Menurut Arnold, inspirasi masakan dalam Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN sesuai dengan tema "Nusantara on The Forest". Dia mengatakan permintaan yang diajukan adalah makanan dengan tampilan mewah, megah, serta nikmat.
"Yang pasti chef-chef muda seperti teman-teman kami yang ada di sini akan diberi panggung di acara internasional KTT ini dengan makanan Indonesia dan juga setiap teman-teman yang ada di sini untuk showcase culinary skill dengan acara yang luar biasa ini," jelasnya.
Baca juga: Wamen BUMN: Indonesia alami revolusi keuangan digital
Sementara itu, juru masak Degan Septoadji mengatakan dia ingin menyuguhkan dan menunjukkan bahwa masakan Indonesia bisa dikenal ke tingkat internasional.
"Dari segi penampilan jelas, dari segi rasanya tetap rasa autentik, tapi penampilan dan cara teknik masaknya harus bisa sama dengan standar internasional," katanya.
Dia berharap masakan Indonesia bisa diterima dengan baik oleh para kepala negara peserta dan undangan Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN.
"Semoga tamu yang hadir di KTT ASEAN bisa melihat masakan Indonesia sangat pantas untuk bersaing di dunia dan memang sudah waktunya makanan kita itu mendunia," ujar Degan.
Gala Dinner KTT ke-43 ASEAN akan menampilkan pula tari-tarian tradisional dan bisa disaksikan melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, mulai pukul 19.30 WIB.
Baca juga: DKI tampilkan tarian Betawi dan Banten sambut delegasi KTT ASEAN
Sumber: ANTARA