Hal itu disampaikan Ganjar saat berorasi di Universitas San Pedro Kupang, NTT, Jumat.
"Sekolah adalah tempat terbaik buat kita untuk mengubah nasib," kata Ganjar.
Dengan pendidikan tinggi, maka pola pikir seseorang akan berubah. Selain itu, lapangan pekerjaan lebih luas dan lebih banyak, nantinya akan berdampak terhadap kesejahteraan.
Menurut Ganjar, buah dari pendidikan yang tinggi itu telah berhasil mengantarkan dirinya menjadi sosok yang seperti sekarang, padahal dirinya berasal dari keluarga yang biasa saja.
"Contohnya siapa? Saya sendiri," kata mantan Gubernur Jawa Tengah itu.
Namun, ia mengaku mendapatkan akses pendidikan dan terus berjuang untuk memperoleh masa depan yang cerah. Jatuh-bangun dalam proses untuk mencapai kesuksesan pun sudah dirasakannya.
Oleh karena itu, Ganjar mengungkapkan akses pendidikan adalah peluang yang bisa diberikan kepada anak-anak muda agar mereka belajar dan bersekolah. Kendati demikian, ada doa orang tua dan air mata yang mengiringi kesuksesannya itu.
"Tapi, bapak/ibu, proses itu tidak demikian saja. Ada doa orang tua dan air mata," pungkas Ganjar.
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Edy M Yakub
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
