KBRN, Pekanbaru: Cabang Olahraga (Cabor) angkat berat menjadi salah satu cabang yang diandalkan menjadi lumbung medali emas Riau di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Ada sekitar 13 lifter Riau yang akan ambil bagian dan bertanding membawa nama Riau di cabang adu angkatan ini. Salah satu yang manjadi andalan dan ditergetkan menyumbang medali emas diembankan kepada Sri Rahayu, yang akan turun di kelas 84 kilogram putri.
Kepada RRI Sri rahayu mengaku optimis kembali bisa mempersembahkan medali emas di ajang PON untuk ke-3 kalinya. Apalagi sejak PON 2012 lalu, Sri Rahayu berhasil menjadi yang terbaik di kelasnya, bahkan berhasil memecahkan Rekor Nasional.
"Saat ini untuk persiapan sudah di pematangan terakhir, latihan juga intensif pagi dan sore," kata Sri Rahayu, Rabu (22/9/2021).
Wanita kelahiran 15 Mei 1992 ini pun mengaku, saat ini progres persiapannya telah di atas 90 persen. Namun tidak adanya iven yang berlangsung akibat pandemi covid 19 hampir 2 tahun belakangan ini, membuat dirinya buta akan kekuatan lawan yang akan menjadi saingan di ajang PON nanti.
“Sejak pandemi ini kejuaraan juga tidak ada, jadi Ayu juga buta kalau membaca peta kekuatan lifter-lifter daerah lain,” ujarnya.
Sri Rahayu pun mengaku mewaspadai lifter dari Jawa Barat yang saat pra PON lalu menjadi kompetitornya, serta lifter Papua yang notabene memiliki wild card sebagai tuan rumah pelaksanaan PON.
"Persaingan yang cukup ketat dari Jawa Barat, kalau Papua Insya Allah masih dibawah," kata Sri Rahayu.
Lifter Riau Sri Rahayu juga mengharapkan doa serta dukungan dari masyarakat Riau agar di ajang PON nanti bisa tampil dengan maksimal dan memberikan hasil terbaik untuk Tim Lancang Kuning.
“Target pribadi harus emas. Apalagi ini merupakan PON ke 3 yang ayu ikuti, dan menargetkan harus pulang dengan prestasi gemilang untuk Riau,” tutupnya.
Pewarta: Ririn
Editor: Nugroho
Sumber: RRI
