RRI

  • Beranda
  • Berita
  • Hindari Kritik, KPU Minta Masukan Metode Debat Capres-Cawapres

Hindari Kritik, KPU Minta Masukan Metode Debat Capres-Cawapres

30 November 2023 10:15 WIB
Hindari Kritik, KPU Minta Masukan Metode Debat Capres-Cawapres
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat melakukan wawancara dengan awak media di Jakarta. (Foto: Humas KPU RI)

KBRN, Jakarta: Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari meminta, masukan dari masyarakat terkait metode yang cocok pada debat capres-cawapres Pilpres 2024. Masukan dari publik tersebut, KPU ingin menghindari adanya kritikan soal metode debat capres-cawapres.

"Mohon bantuan untuk memberikan masukan kepada kami tentang metode yang pas dan tepat. Debat sering kali dikritik, debatnya kayak cerdas cermat, kira-kira begitu," kata Hasyim dalam keterangan persnya, Kamis (30/11/2023).

Dalam ketentuan Pemilu 2024, ia memastikan, debat capres-cawapres diselenggarakan lima kali. Para kandidat capres melakukan debat sebanyak tiga kali, sedangkan cawapres dua kali.

"Supaya kemudian debat (capres-cawapres) makin hidup baiknya bagaimana, kami membayangkan selama lima kali itu pasangan capres-cawapres hadir semua. Hanya saja, proroporsi kesempatan capres bicara mungkin proporsinya lebih banyak ketimbang cawapres," ucap Hasyim.

Atas dasar itulah, ia mempertanyakan, apakah metode yang baik semuanya pertanyaan diajukan oleh moderator atau disusun tim panelis. Kemudian, apakah mungkin masing-masing paslon capres-cawapres mengajukan pertanyaan lepas.

"Pasangan calon melempar pertanyaan untuk dijawab oleh calon yang lain dan seterusnya. Ini yang berkaitan dengan metode," ujar Hasyim.

Rencananya, debat akan digelar sebanyak dua kali pada Desember 2023, dua kali pada Januari 2024. Kemudian, satu kali pada Februari 2024.

Berikut jadwal debat capres-cawapres:

1. Selasa, 12 Desember 2023

2. Jumat, 22 Desember 2023

3. Minggu, 7 Januari 2024

4. Minggu, 14 Januari 2024

5. Minggu, 4 Februari 2024.

Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Mosita
Sumber: RRI