KBRN, Tangerang: Ratusan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024 di Kabupaten Tangerang rawan banjir. Hal itu berdasarkan inventarisasi KPU serta Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengatakan, pihaknya sudah melakukan pendataan titik rawan banjir. Terdapat sembilan dari 29 kecamatan yang didapati rawan banjir.
Ia mengungkapkan, sembilan kecamatan itu yakni, Kecamatan Kelapa Dua, Legok, Curug, Tigaraksa, Jayanti, Mekar Baru, Teluknaga, Pakuhaji dan Kosambi. "Kalau rawan banjir di kita kurang lebih ada sembilan kecamatan. Itupun dari patokan tahun lalu," ujarnya, Minggu (26/11/2023).
Sementara Ketua KPU Kabupaten Tangerang, Muhammad Umar mengatakan, sampai saat ini pihaknya sudah menginventarisasi. Bahkan, sudah menginformasukan kepada PPK untuk segera memetakan TPS yang dianggap rawan bencana.
"Jumlah yang rawan banjir itu ratusan TPS. Namun, berapa jumlah tepatnya masih diinventarisis, karena kondisi tersebut mengacu pada Pemilu 2019 silam," ucapnya.
Ia menjelaskan, sesuai dengan pendataan dan pemetaan yang dilakukan oleh pihaknya terdapat 9.016 TPS yang telah ditentukan pada Pemilu 2024 nanti. Seluruhnya, tersebar di 274 desa/kelurahan.
Kendati demikian, lanjutnya, sebagai upaya antisipasi koordinasi dengan BPBD, maka TPS yang rawan banjir akan dipindahkan ke lokasi lebih tinggi dan aman dari banjir. Langkah tersebut dilakukan untuk menjaga tingkat partisipasi pemilih dalam menggunakan hak pilihnya pada pemungutan suara nanti.
"Hingga saat ini kami masih menunggu laporan dari tim PPK yang berada di lapangan untuk mengecek lokasi rawan bencana itu," ujarnya.
Pewarta: Saadatuddaraen. ST
Editor: Heri Firmansyah
Sumber: RRI
