KBRN, Jakarta : TNI AL akan menyiapkan kapal-kapal perangnya untuk membantu Komisi Pemilihan Umum (KPK) mendistribusikan logistik Pemilu 2024. Hak itu terutama ke daerah yang sulit terjangkau transportasi udara maupun darat, seperti daerah 3 T (terpencil, terluar, dan tertinggal).
"Memang secara resmi belum ada permintaan untuk itu. Tapi dari tahun ke tahun biasanya kami menyiapkan beberapa unsur KRI untuk membawa kotak suara dan logistik pemilu lainnya," kata Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali kepada wartawan di sela acara apel Komandan Satuan, di Bhumi Marinir, Cilandak, Selasa (21/11/2023).
Lebih lanjut, Kasal menjelaskan, kapal-kapal yang disiapkan tergantung kebutuhan dan lokasinya. "Pulau-pulau terpencil atau terluar kan tidak bisa dilewatkan melalui udara, karena tidak ada bandaranya," ujarnya.
"Apalagi lewat darat, adanya hanya pelabuhan. Jadi kami akan menugaskan kapal-kapal kami untuk mengantar ke sana."
Menurut Kasal, sampai saat ini belum ada permintaan dari KPU tentang bantuan distribusi logistik pemilu. "Biasanya dibicarakan melalui Panglima TNI, nanti Panglima TNI akan memerintahkan kepada Angkatan Laut, tapi kami sudah siapkan," ucap Kasal, menambahkan.
Seperti diketahui, hampir dalam setiap pelaksanaan pemilu, kapal-kapal perang TNI AL selalu dilibatkan dalam distribusi logistik. Hal itu mengingat banyak pulau terpencil atau terluar yang tak bisa dijangkau kapal reguler ketika kondisi cuaca sedang tidak baik.
Seperti Pulau Raas dan Pulau Masalembu yang masuk wilayah Jawa Timur. Pada pemilu lalu, pengiriman logistik pemilu ke pulau tersebut menggunakan kapal perang akibat cuaca buruk.
Pewarta: Agus Wijananto
Editor: Tegar
Sumber: RRI