Siaran langsung tersebut meliputi 21 cabang olahraga yang ada di empat klaster penyelenggaraan PON, yakni Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. Meski PON Papua belum resmi dibuka, namun pertandingan sudah mulai disiarkan secara langsung lewat aplikasi tersebut.
Dalam kunjungannya ke pusat penyiaran pertandingan PON Papua, yakni National Broadcast Center (NBC) yang berada di area kantor Gubernur Papua, Kota Jayapura, Jumat, Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman mengapresiasi upaya panitia yang telah menyajikan penyiaran pertandingan secara langsung sehingga dapat disaksikan seluruh masyarakat Indonesia.
Baca juga: Kominfo siapkan pusat informasi PON untuk jurnalis
“Pada hari ini saya dengan pengurus KONI yang lain berkunjung ke Nasional Broadcast Center Pekan Olahraga Nasional ke-20 2021. Saya lihat kesiapannya sangat baik, saya memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada teman-teman yang melaksanakan persiapan ini,” kata Marciano dikutip laman gerakita.com, Jumat.
“Saya yakin pada saatnya, penyiaran kegiatan olahraga Pekan Olahraga Nasional ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat pencinta olahraga,” lanjutnya sampaikan harapan,” tambah dia.
Penyiaran PON Papua, lanjut dia, diharapkan dapat menularkan euforia ke seluruh masyarakat sekaligus pembuktian bahwa Indonesia dapat tetap berkarya dan berprestasi meski di tengah pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Aplikasi tersebut sudah dapat diunduh di Play Store pada perangkat Android, namun belum dapat ditemukan di App Store untuk iOS.
Baca juga: Menkominfo optimistis PON Papua berlangsung sukses
Baca juga: Kominfo alokasikan bandwidth 11 Gbps amankan internet PON Papua
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Fitri Supratiwi
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).