KBRN, Jakarta: KPU RI buka suara, terkait keterlambatan dua paslon bacapres-bacawapres yang terlambat hadir di Gedung KPU dari penetapan jadwal. Diketahui, paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) hadir di Gedung KPU sekitar pukul 09.40 WIB, Kamis (19/10/2023).
Padahal, pada waktu yang ditentukan, paslon AMIN dijadwalkan hadir pukul 08.00 WIB. Keterlambatan juga menerpa paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD (GAMA), dari jadwal pukul 11.00 WIB, mereka hadir pukul 12.35 WIB.
"Ya sepertinya itu menjadi bahan evaluasi, tetapi KPU kan mengkomunikasikan kepada semua partai politik baik yang hadir. di bagian awal maupun yang hadir di bagian berikutnya," kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari dalam keterangan persnya, di Jakarta, Sabtu (21/10/2023).
Komunikasi dengan parpol gabungan pengusung bacapres-bacawapres tersebut, diakui Hasyim, dilakukan H-1 sebelum pendaftaran. Pada intinya, KPU dan parpol pengusung atau gabungan sama-sama menjaga kehormatan dan kenyamanan selama proses pendaftaran.
"Masing-masing partai politik maupun masing-masing tim pasangan calon pasti punya pengikut sehingga harus kita komunikasikan. Supaya sama-sama bisa menertibkan atau mengendalikan pengikut atau rombongan masing-masing," ucap Hasyim.
Meski begitu, Hasyim mengapresiasi, karena sepanjang pendaftaran paslon peserta Pilpres 2024 berjalan lancar. Nampak terlihat tertib dan menjalani aturan-aturan yang sudah ditetapkan KPU.
"Kami ketahui melalui monitor tangkapan layar yang bisa kami ikutin, alhamdulillah relatif tertib. Tapi intinya yang jadi urusan atau tanggung jawab KPU adalah personel yang masuk dalam kantor KPU," ujarnya.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Mosita
Sumber: RRI
