RRI

  • Beranda
  • Berita
  • KPU Tegaskan Posisi Parpol Strategis di Pembangunan Nasional

KPU Tegaskan Posisi Parpol Strategis di Pembangunan Nasional

9 Oktober 2023 16:25 WIB
KPU Tegaskan Posisi Parpol Strategis di Pembangunan Nasional
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari memberikan keterangan kepada awak media seusai mengikuti acara Sosialisasi RPJPN 2025-2045 dan RPJMN Teknokratik 2025-2029 kepada Partai Politik, di Kantor Bapennas, Jakarta, Senin (9/10/2023) (Foto: RRI/Dedi Hidayat).

KBRN, Jakarta: Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menegaskan, posisi partai politik (parpol) strategis di pembangunan nasional. Sebab, anggota parpol dapat menjabat posisi penting jabatan negara.


Untuk itu, menurutnya, wajar jika perwakilan parpol hadir dalam acara sosialisasi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Termasuk menghadiri acara 'Sosialisasi RPJPN 2025-2045 dan RPJMN Teknokratik 2025-2029 kepada Partai Politik'.


"Kegiatan ini membahas pembangunan nasional jangka panjang maupun menengah, mengapa yang diundang sebagai peserta adalah partai politik? Karena partai politik menurut konstitusi kita menduduki posisi strategis, mengisi jabatan-jabatan negara," kata Hasyim seusai mengisi acara di Kantor Bapennas, Jakarta, Senin (9/10/2023).


Hasyim menekankan, terdapat tiga hal penting yang membuat posisi parpol sangatlah sentral. Pertama menurut konstitusi, hanya parpol yang diberikan kewenangan mengusungkan pasangan calon presiden dan wakil presiden.


"Yang kedua, untuk mengisi jabatan, DPR pusat, provinsi, dan kabupaten/kota," ucap Hasyim. "Kemudian ketiga, dalam pencalonan kepala daerah, baik itu bupati, wali kota, gubernur salah satu pintunya melalui partai politik".


Oleh karena itu, Hasyim menegaskan tentang pentingnya parpol mengusung visi-misi program untuk membuat masa depan Indonesia lebih baik. Parpol dapat menyusun secara teknis teknokratis jangka lima tahun, maupun jangka panjang.


"Semua itu untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Itu menjadi sesuatu yang penting," ujar Hasyim.​

Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Bunaiya
Sumber: RRI