ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Kominfo siapkan rute jaringan dan cadangan untuk PON Papua

Kominfo siapkan rute jaringan dan cadangan untuk PON Papua

24 September 2021 16:43 WIB
Kominfo siapkan rute jaringan dan cadangan untuk PON Papua
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, saat bertemu dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Papua di Jayapura, Papua, Kamis (23/9). (kominfo.go.id)
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika menyiapkan rencana cadangan untuk mengantisipasi gangguan jaringan telekomunikasi saat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

"Salah satu persiapannya dengan membangun rute baru fiber optik kabel laut yang berada di kedalaman 4.000 meter di sebelah utara Kota Jayapura, Papua," kata Menteri Kominfo Johnny G. Plate, dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Papua yang digelar di Sasana Krida Kantor Gubernur Papua, Jayapura, dikutip dari siaran pers, Jumat.

Jaringan tersebut menyediakan layanan 4G selama PON XX berlangsung. Kementerian juga berkoordinasi dengan operator seluler untuk menjaga kualitas jaringan telekomunikasi.

Kominfo juga sudah menyiapkan rencana cadangan untuk mengantisipasi gangguan telekomunikasi selama penyelenggaraan PON XX di wilayah Papua dan Papua Barat.

Kementerian bekerja sama dengan Telkom untuk membuat cadangan (back up) jaringan telekomunikasi.

"Mengingat wilayah daratan dan lautan Papua yang luas, sehingga kami bekerjasama dengan Telkom merancang back up jaringan telekomunikasi untuk mendukung PON dan kegiatan masyarakat, serta pemberitaan di saat bersamaan," kata Johnny.

Jalur cadangan telekomunikasi mencakup wilayah Jayapura-Madang-Port Moresby-Guam-Manado dan Jayapura-Madang-Port Moresby-Sydney-Batam.

Menurut Johnny ketersediaan infrastruktur telekomunikasi memadai.

"Ini kami siapkan untuk mengantisipasi jika terjadi gangguan telekomunikasi akibat dari kejadian alam, seperti misalnya terjadi aktivitas vulkanis bawah laut yang akan mengganggu keseluruhan jaringan maupun akibat dari ulah manusia sendiri di mana kabel bisa juga putus akibat dari jangkar atau karena perbuatan vandalisme berupa perusakan dan pembakaran menara yang merusak infrastruktur," kata Johnny.

Johnny menyatakan kesiapan dukungan layanan telekomunikasi itu akan dibuktikan dalam perjalanan PON dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI tahun 2021 di Provinsi Papua.

“Karenanya, kesiapan kita just at the beginning. Kesiapan yang hebat, setengah pekerjaan selesai, Kita butuh membangun 50% nya lagi. Untuk itu saya bersama Tim Kominfo perlu hadir di sini guna melakukan cek dan ricek dalam memastikan kesiapan PON secara menyeluruh A to Z," kata Johnny.

Kementerian Kominfo dan Badan Aksesibilitas Telekomuniksi dan Informasi berkunjung ke Papua untuk mengecek persiapan jaringan telekomunikasi menjelang PON XX.

Baca juga: Kominfo siapkan pusat informasi PON untuk jurnalis

Baca juga: Menkominfo optimistis PON Papua berlangsung sukses

Baca juga: Kominfo alokasikan bandwidth 11 Gbps amankan internet PON Papua

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Sumber: ANTARA