KBRN, Jakarta: TNI memastikan, jajarannya netral pada Pemilu 2024. Terkhususnya TNI AD untuk bisa bijak dan tidak berpihak kepada siapapun pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Saya sampaikan kepada seluruh jajaran agar netral tidak boleh berpihak kemanapun karena TNI sebagai unsur pengamanan dan bila tidak netral akan menimbulkan kerawanan," kata Kepala Staff TNI AD (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurrahman dalam keterangan persnya seperti dikutip Antara, Minggu (20/8/2023).
Dudung tidak menampik kabar, terdapat beberapa purnawirawan TNI yang sudah menentukan arah dukungan Pemilu 2024. Oleh sebab itu, diharapkannya para purnawirawan tidak mengajak jajarannya di TNI AD untuk terlibat pada pemilu.
"Sudah sampaikan, jangan coba-coba ganggu anak buah saya. Sebab anak buah saya netral," ucap Dudung.
Sebelumnya, Dudung menyatakan memberikan kesempatan kepada atlet sepakbola dan bola voli yang Juara I dan II Piala Kasad. Yakni, mengikuti langsung pendidikan di Secaba Bandung.
Para atlet berprestasi itu akan langsung diterima jadi anggota TNI AD. "Kami memberi kesempatan bahkan tes kecuali tes kesehatan namun karena mereka atlet dipastikan dalam keadaan sehat," kata Dudung beberapa waktu lalu.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Allan
Sumber: RRI
