KBRN, Jakarta: Bawaslu RI mengaku, tidak menemukan unsur 'settingan' pengaturan pengundian nomor urut capres-cawares Pilpres 2024 yang dilakukan KPU RI. Terlebih, Bawaslu hadiri langsung acara pengambilan nomor urut capres-cawapres pada, Selasa (14/11/2023) kemarin.
Kepastian tersebut, diungkapkan oleh Komisioner Bawaslu Lolly Suhenty. "Dalam pengawasan Bawaslu tidak ditemukan indikasi pengaturan terhadap pengundian nomor urut calon presiden dan wakil presiden," kata Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu ini saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (17/11/2023).
Selama menghadiri acara itu, Lolly mengatakan, Bawaslu sekaligus bekerja dan mengawasi proses nomor urut capres-cawapres. "Dalam proses pengundian nomor urut itu kami melakukan pengawasan secara langsung terhadap proses pengundian berdasarkan kewenangannya," ucap Lolly.
Lanjutnya, Lolly menegaskan, Bawaslu juga telah menuangkan hasil pengawasan ke dalam Laporan Hasil Pengawasan (LHP). Sekalipun adanya kesamaan nomor urut capres-cawapres dengan nomor urut parpol, Bawaslu menekankan pengundian tersebut sesuai prosedur yang ada.
"Isu yang berkembang mengenai kesamaan nomor urut calon dengan nomor urut partai telah dilakukan. Sesuai dengan prosedur teknis yang telah dilakukan oleh KPU," ujar Lolly.
Sebelumnya, KPU juga membantah, adanya 'settingan' nomor urut capres cawapres. "Tidak ada (settingan)," kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari usai penetapan nomor urut capres-cawapres, di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023).
Diketahui, KPU telah melakukan pengundian nomor urut peserta Pilpres 2024. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendapat nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapat nomor urut 2.
Kemudian, Ganjar Pranowo-Mahfud Md mendapat nomor urut 3. Nomor urut peserta Pilpres itu, mirip nomor urut parpol pengusung ketiga capres-cawapres.
Seperti, PKB nomor urut parpol 1, kemudian, Gerindra nomor urut 2. Terakhir, PDIP pada Pemilu 2024 mendatang nomor urut 3.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: witokaryono
Sumber: RRI